IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KURIKULUM MERDEKA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN DI SDN 2 SOKARAJA TENGAH

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi
kebijakan Kurikulum Merdeka pada Mapel PJOK di SDN 2 Sokaraja Tengah.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan
pemilihan informan dilakukan dengan menggunakan teknik Purposive Sampling.
Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder yang
diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Fokus dalam penelitian
ini sesuai dengan teori implementasi kebijakan Van Meter dan Van Horn (1975)
yang memiliki 6 indikator: standar dan sasaran kebijakan; sumber daya;
karakteristik organisasi pelaksana; komunikasi antar organisasi terkait dan
kegiatan-kegiatan pelaksanaan; sikap para pelaksana; dan lingkungan sosial,
ekonomi, serta politik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi
kebijakan Kurikulum Merdeka pada Mapel PJOK di SDN 2 Sokaraja Tengah telah
berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari ketercapaian pada indikator standar
dan sasaran kebijakan; sumber daya sub aspek SDM; karakteristik organisasi
pelaksana sub aspek struktur organisasi dan pola hubungan yang terjalin antar
organisasi pelaksana; komunikasi antar organisasi terkait dna kegiatan-kegiatan
pelaksanaan; sikap para pelaksana; dan lingkungan sosial serta politik yang
mendukung implementasi kebijakan. Sementara pada indikator sumber daya sub
aspek anggaran dan karakteristik organisasi pelaksana sub aspek fleksibilitas
organisasi tercapai cukup baik. Kemudian pada indikator lingkungan ekonomi tidak
memberikan pengaruh terhadap implementasi kebijakan Kurikulum Merdeka pada
Mapel PJOK di SDN 2 Sokaraja Tengah.